Setelah video tersebut viral, perempuan diduga pelakor sempat membuat klarifikasi di Facebook dengan akun Ny*** Nylala.
"Cuma bisa tersenyum nerima keadaan," tulis perempuan tersebut seperti dilansir Surya, Selasa (20/2/2018).
Setelah mengunggah status ini, dia menulis curhat menggunakan bahasa Jawa yang ditujukan kepada perempuan yang menyebar uang ke wajahnya.
Terduga pelakor (Facebook Ny*** Nylala)"Aku yo kudu piye? wis ora nduwe opo2maneh. Coba pean introspeksi mungkin pean terlalu mengurus harta pean sampe lupa urus suami."
"Aku harus bagaimana? Sudah tak punya apa-apa lagi. Cobalah kamu introspeksi, mungkin kamu terlalu mengurus hartamu sampai lupa mengurus suami," begitu kurang lebih terjemahannya dalam bahasa Indonesia.
Setelah ramai mendapat komentar warganet, akun Ny*** Nylala menghapus unggahannya.
Video tersebut pertama kali disebar pemilik Facebook dengan akun Ovie.
Di video tersebut terdengar suara perempuan marah-marah terhadap perempuan berhijab merah yang tengah duduk di sofa.
Perempuan yang hanya terlihat tangan dan terdengar suara lantang di video tadi masih saja memaki.
Ia menyebut perempuan berhijab merah sebagai Ny*** Nylala, sebagai teman baiknya.
Namun Ny*** dituduh telah merebut suami Ovie dan sering mengirimkan uang dalam jumlah besar.
Siapa sebenarnya perempuan yang marah-marah kepada Ny***? Warganet di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, mengenalnya sebagai Ovie.
Dahulu, Ovie sebagai penyanyi yang biasa manggung di acara kawinan.
Setelah menikah, bersama suaminya ia menggeluti usaha minuman cokelat dan berkembang pesat dengan sistem francise.
Dalam video itu warganet dibuat melongo, sebab Ovie menyebarkan uang ke arah Ny*** Nyalala yang hanya bisa menunduk.
Tidak main-main, ia menyebut jumlahnya sampai Rp 500 juta.
Berulang kali dia menyebut Ny*** sebagai pelakor, kependekan dari perebut laki orang.
Sedangkan video kedua, Ovie tengah bersama suaminya, Dendy di rumah Ny***.
Seperti video sebelumnya, Ovie mengungkapkan kekesalannya kepada suami dan Ny***.
