Badannya Penuh Tato Bikin Kesan Seram Seperti Preman, Siapa Sangka Ternyata Guru SD, Inilah Sosoknya



Seorang guru SD di Paris menjadi perhatian banyak orang setelah merajah seluruh kulit tubuhnya dengan tato.

Namun pria ini menunjukkan kalau orang-orang tidak seharusnya menilainya dari penampilan luar saja.

Meskipun tubuhnya dipenuhi tato seperti mafia Jepang, Yakuza, tapi nyatanya pria ini adalah seorang guru SD.



Bahkan teman dan orang-orang dekat pria ini menerimanya dan berpikiran terbuka.

Pria yang memiliki tato di seluruh tubuhya ini bernama Sylvain dan pemilik akun Instagram @freakyhoody.

Sylvain mengatakan jika orang pertama kali melihat dan mengenalnya pasti akan takut.

Bahkan mereka tidak berani memandang Sylvain.

Melansir dari Shared.com (19/3/2018) Sylvain, adalah guru pengganti di sekolah dasar di Paris dan juga model.

Tubuh Sylvain tertutup dari kepala sampai kaki dalam desain yang rumit yang memiliki dunia makna baginya.

"Tato saya memiliki makna yang mendalam, terutama 'Om' di wajah saya,"

"Serta berbagai tahap evolusi Buddha di tangan dan kaki saya," kata Sylvain kepada Konbini.

Sylvain mengakui bahwa dia sering menerima reaksi yang sama dari publik atas tato di seluruh tubuhnya.

Tapi Sylvain tidak membiarkan hal itu mengganggunya.

"Ketika saya berjalan di ruang publik, orang-orang terintimidasi."

"Reaksi pertama mereka adalah menurunkan mata , mereka takut menatap saya," jelas Sylvain

Namun pada akhirnya, pendapat orang secara drastis berubah setelah mereka mengenal Sylvain.

Penggemar tato ini mengatakan masyarakat telah menjadi lebih berpikiran terbuka daripada di masa lalu.

Hal ini membantu Sylvain, hingga rekan-rekannya mulai menerima.

"Saya tidak akan diterima seperti ini pada 20 atau 30 tahun yang lalu. Saya adalah produk asli dari waktu saya," kata Sylvain.

"Saya tidak ingin terdengar klise, tetapi jika saya akan mengirim pesan kepada orang lain, itu akan menjadi sesuatu seperti 'lakukan apa yang kamu inginkan dengan tubuhmu, selama itu selaras dengan siapa dirimu'"

"Sebagai pegawai sipil Perancis, saya diizinkan untuk melakukan apa yang saya inginkan."

"Orang-orang yang sata temui di tempat kerja, anak-anak, orang tua mereka, rekan kerja saya - mereka semua sudah terbiasa," tambah Sylvain.

"Orang-orang lebih berpikiran terbuka daripada yang diharapkan bahkan jika beberapa dari mereka mencibir di belakang kalian"

"Bahkan anak-anak, mereka dengan mudah dekat dengan saya apa adanya," Sylvain menyimpulkan.

Sylvain awalnya tertarik dengan tato ketika mengetahui seorang warga Inggris yang penuh dengan tato.

Dia terinspirasi oleh warga Inggris yang sepenuhnya bertato untuk menjadi nyaman dengan siapa dirinya.

"Saya terinspirasi oleh semua orang Inggris yang tertutup (tato), nyaman dengan tubuh mereka sendiri."

"Saya telah menjadi guru selama dua tahun sebelumnya, dan saat itu saya sudah mentato lengan, salah satu kaki dan dada saya."

Sylvain mengatakan karena tubuhnya benar-benar tertutup oleh tato, fotografer sering berbondong-bondong menjadikannya model.

Banyak fotografer berebutan untuk memotretnya.

Sementara itu, Sylvain mengaku pemodelan telah membantu meningkatkan harga dirinya.

Sylvain terbatas pada bagian-bagian yang dia perankan.

"Saya biasanya mendapatkan peran tentara, penjahat, night clubbers, Anda tahu, orang-orang bawah tanah."

"Saya tidak berpikir saya akan mendapatkan permintaan yang berbeda dalam waktu dekat, tapi saya tidak keberatan."

"Ini ceruk untuk saya. Saya juga sudah melakukan ini hanya selama setahun, jadi tunggu dan lihat ..., "kata Sylvain.